sejarah fotografi : awal dikenalnya seni fotografi

Fotografi berasal dari Bahasa inggris yaitu photography, dalam Bahasa Yunani terdiri dari “Photos” yang berarti cahaya dan “Grafo” yang berarti melukis/menulis. Jadi dapat disimpulkan bahwa fotografi dalam arti Bahasa adalah melukis dengan cahaya. Melukis dengan cahaya? Saat mengambil gambar dengan kamera yang kita miliki, kita tidak merasakan melakukan kegiatan melukis terlebih menggunakan cahaya. Namun jika flashback kebelakang sebelum dikenalnya pengabilan gambar melalui kamera, orang dahulu memanfaatkan pantulah cahaya dari suatu objek yang nantinya akan dilukis diatas kertas.

fenomena pinhole
Dalam buku The History of Photography karya Alma Davenport, terbitan University of New Mexico Press tahun 1991. Awal mula ditemukannya kamera adalah penemuan pinhole, pinhole adalah lubang kecil yang pada saat itu meneruskan cahaya ke ruangan gelap sehingga dapat menggambarkan panorama di luar lubang tersebut. Banyak ilmuan yang ingin mengembangkan fenomena tersebut seperti, Aristoteles pada abad ke-3 SM dan seorang ilmuwan Arab Ibnu Al Haitam (Al Hazen) pada abad ke-10 SM untuk menjadikan sebagai suatu penemuan yang kita kenal kamera saat ini. Namun Pada tahun 1558, seorang ilmuwan Italia, Giambattista della Porta menyebut ”camera obscura” pada sebuah kotak yang membantu pelukis menangkap bayangan gambar.


kamera obscura
Pada tahun 1824, seorang seniman lithography Perancis yang bernama  Joseph-Nicephore Niepce (1765-1833) telah melakukan percobaan yang menjadi awal sejarah fotografi sesungguhnya. Dengan menggunakan kamera obscura berlensa menghasilka foto pertama di dunia fotografi, saat ini foto tersebut disimpan di University of Texas di Austin, AS.

foto pertama di dunia
Itu dahulu, bagaimana dengan sekarang? Apakah kita masih menyebutnya dengan fotografi? jika diketahui seperti itu asal usul fotografi? Tentu saja masih kita sebut sebagai seni fotografi karena proses dari pengambilan gambarnya dengan cara yang sama yaitu meneruskan cahaya kedalam kamera, namun yang membedakannya jika dahulu secara manual sedangkan sekarang secara digital.
Demikian sejarah dari fotografi  semoga dapat memberikan manfaat serta menambah wawasan bagi para pembaca khususnya pecinta fotografi.





Comments